belajar servis tv dan mengenal baigian tv
saya akan membantu anda dalam mengatasi masalah elektronika khususnya
memperbaiki televisi berwarna dan cara merakit komputer sendiri.Bagi
anda yang suka otak atik elektronika dan ingin belajar reparasi televisi
dan merakit komputer sendiri,anda tak perlu kursus dengan biaya yang
sangat mahal.Apabila anda memiliki semangat belajar,maka tutorial dari
saya sangat membantu anda untuk belajar reparasi televisi karena
disertai dengan photo-photo sehingga lebih jelas dan mudah dipahami.
Anda
pasti bisa dan tak perlu memanggil bengkel yang profesional.Sebenarnya
televisi dan merakit komputer tidaklah sulit seperti yang dibayangkan
apabila anda mau belajar dengan teliti.Di blog ini saya hanya
menerangkan sedikit saja sebagai pembuka & perkenalan dgn anda.Bila
anda ingin lebih jelas,maka baca dan pelajarilah seluruh isi
tutorialnya.
Mungkin bisa anda bandingkan kalau anda kursus terlalu
bertele-tele teorinya dan anda belum tentu jelas apa yang diterangkan
apalagi prakteknya sangat kurang.Untuk menjadi teknisi elektronika yang
profesional haruslah berani otak atik sendiri.Dengan demikian anda akan
mendapatkan banyak pengalaman.
Nah..,bagi anda yang pemula jika anda
memiliki tutorial dari saya,semoga banyak manfaatnya. Setelah membaca
maka anda harus mempraktekkannya sendiri,mencoba sendiri.Mungkin anda
belum berani langsung menangani televisi punya orang,takut akan tambah
rusak.Anda tak perlu takut karena dengan berani mencoba berarti anda
akan tambah pinter dan pengalaman anda sangatlah berharga.Kalau anda
bertanya kepada bengkel-bengkel profesional yang lain belum tentu anda
dikasih tau apalagi bertanya sampai mendetail kukira itu tidak mungkin
karena ilmu dia sangat berharga.Kecuali anda membayar mahal pada bengkel
tersebut atau kursus dengan biaya cukup tinggi.Oleh karena itu tutorial
elektronik saya menjadi jalan alternatif yang bisa membantu anda dalam
belajar reparasi TV.Dan saya berikan trik & kuncinya reparasi TV
secara cepat.
Blog saya ini hanya sebagai pembuka saja,apabila anda
ingin lebih lengkap dan memiliki semangat tinggi untuk belajar,maka
segera milikilah tutorial dari saya yang bisa membantu anda dalam
belajar reparasi.Janganlah sia siakan waktu. Tutorial saya membahas
tentang masalah televisi dan cara merakit komputer sendiri yang disertai
dengan Photo-photo dan gambar-gambar yang jelas dan mudah
dipahahami.Dan saya memberi sedikit teori agar anda bisa memahami betul
bagaimana cara mereparasi televisi dengan cepat dan tepat.Anda tidak
perlu menghafalkan secara bertele-tele semua teori televisi,tetapi
poin-poin penting saja yang perlu anda mengerti.Apabila rangkaian
televisi anda pelajari teorinya secara mendetail sangatlah banyak dan
anda belum tentu paham.Maka saya membuat sebuah tutorial dengan
poin-poin penting dan berguna.Mungkin sangat cocok bagi pemula yang baru
mempelajari bidang elektronika khususnya televisi berwarna.Langkah demi
langkah saya jelaskan.Tidak hanya bagi orang yang suka elektronik
saja,tetapi bagi kalangan umum yang ingin belajarpun juga bisa.Selain
membahas masalah televisi,bagi anda yang ingin belajar merakit komputer
sendiri dan cara menginstal windowsnya,maka isi rangkuman saya juga
membahas bagaimana merakit komputer.Langkah demi langkah saya jelaskan
dengan disertai photo dan gambarnya.
Sebagai pembuka,Blog dibawah ini
akan menjelaskan cara mereparasi televisi dengan langkah-langkah
praktis tepat pada sasarannya,karena berdasarkan pengalaman yang
terjadi,mulai dari mati total sampai pada masalah gambar.Dibawah ini
adalah isi dari tutorial yang saya buat,jika anda ingin mengerti apa isi
tutorialnya.Sangat cocok bagi pemula.
Berikut ini adalah daftar isi dari Tutorial saya :
Daftar isi :
1. Diagram Blok TV dan Fungsi masing-masing bagian
2. Cara kerja televisi
3. Persiapan Sebelum reparasi TV
4. Bagian-Bagian Mesin Blok TV & Penjelasan :
5. Bagian Power Supply / Regulator
6. Bagian Program & Memori
7. Bagian Osilator (Osc Horizontal & Osc Vertikal)
8. Bagian Driver Horizontal
9. Bagian Output Horizontal / Panel Horizontal
10. Cara Mengukur Transistor Output Horizontal
11. Bagian Flyback
12. Cara Mengukur Flyback
13. Bagian Chroma / Pembangkit Warna
14. Bagian RGB
15. Bagian Vertikal Output
16. Bagian Tuner
17. Cara Mengecek Penguat IF & Tuner
18. Bagian Audio
19. Defleksi / Yoke
20. Cara mengakali / merubah yoke vertikal
21. Gelang Konfergensi
22. Langkah-Langkah Mereparasi TV
23. Cara memperbaiki Regulator
24. Cara Memperbaiki TV Mati Total
25. Cara Mengukur Tegangan
26. Mengatasi Berbagai Masalah TV Yang Umumnya Terjadi :
27. Layar tidak penuh atas bawah
28. Gambar menggulung keatas atau kebawah
29. Layar hanya menampilkan garis mendatar saja
30. Layar hanya menampilkan garis tegak lurus saja
31.Gambar tidak ada warnanya atau menjadi hitam putih
32. Salah satu warna tidak ada,Entah merah,biru atau hijau
33. Layar hanya menampilkan putih polos tidak ada gambar dan suara
34. Layar menampilkan putih saja (Gambar tidak ada) tetapi suara ada
35. Layar gelap suara ada
36.Gambar tidak ada,raster ada
37. Suara ada gambar tidak ada,layar garis-garis blanking {garis diagonal}
38. Gambar ada tetapi beberapa menit gambar hilang
39. Gambar ada tetapi kadang gambar geser atau lari
40. Televisi mati tetapi ada bengingnya pada rangkaian mesin
41. Televisi dihidupkan tetapi kembali stand by (proteksi)
42. Gambar naik turun tidak berhenti
43. Gambar normal suara tidak ada
44. Gambar/Layar tidak penuh kanan dan kiri
45. Gambar normal tetapi cahaya pada layarnya redup
46. Tombol televisi beralih fungsi atau fungsinya berubah tidak sesuai aslinya
47. Menu program pencarian gelombang tidak jalan
48. Televisi dihidupkan,volume langsung keras
49. Gambar & suara tidak ada,Layar hanya menyala hijau saja/merah saja/biru saja
50. Gambar terlihat seperti kelis photo/bayangan hantu
51. Gambar bergerak terus kekanan kiri dan keatas bawah,terlihat berantakan
52. Televisi kalau dihidupkan munculnya gambar agak lama
53.
Televisi dihidupkan tetapi beberapa menit mati lagi,lalu digebrak
bodinya hidup lagi,kadang sudah hidup 54. lama tiba-tiba mati sendiri
dan di gebrak hidup lagi
55. Warnanya kabur-kabur di tepi gambar
56. Gambar dan tulisan tidak fokus
57. Gambarnya menjadi panjang keatas dan bawah
58. Gambar dan suara normal,tetapi tampilan pada layarnya tidak penuh atas bawah dan kanan kiri,jadi hanya kotak saja
59. Suara normal tetapi gambar galer-galer
60. Televisi kalau dihidupkan listrik langsung mati (jeglek)
1. Menu Servis Mode Berbagai Merk Televisi
2. Tips Melihat Penyebab Protek Pada Televisi
3. Memory / EEPROM
4. Cara mengisi IC memory tanpa alat
5. Cara kerja IC memory
6. CRT / Tabung
7. Nama-nama komponen dalam tabung / CRT
8. Berbagai model PIN Tabung / CRT
9. Cara Mengukur Tabung Dgn Multitester Serta Contohnya
10. Mengatasi Beberapa Masalah Pada Layar CRT
11. Katoda short dgn Heater
12. Jalan Alternatif Membuat Tegangan Screen
13. Alat Menembak Tabung Yang Lemah
14. Cara Mengganti Tabung Yang Berbeda PIN
15. Berbagai Kasus Televisi
16. Contoh-Contoh Kasus Televisi & Langsung Ditunjukkan Letak Komponen Yang Rusak
17. Cara Merakit Komputer
18. Pengenalan komponen & penjelasan dengan gambar
Bagi
anda yang ingin belajar elektronik tetapi belum mengerti sama sekali
komponen elektronika dan dasar-dasar elektronika,jangan berkecil hati.Di
tutorial saya juga ada dasar-dasar elektronika mulai dari pengenalan
komponen,fungsi komponen,kegunaan komponen serta cara mengukur
komponen.Jadi bagi para pemula yang ingin sekali belajar elektronika
mulai dari dasar bisa di awali dgn memiliki Tutorial dari saya
ini.Mudah,Cepat & Praktis.Semoga bisa membantu anda semua. Berikut
ini daftar isi Tutorial Dasar-Dasar elektronika :
Macam-macam komponen elektronika
Transistor
Cara Mengukur Transistor
Kondensator / Kapasitor
Cara Mengukur Kondensator Elko
Mengukur Kondensator Keramik / Milar
Cara Membaca Nilai Kondensator Milar & Keramik
Resistor
Tabel Warna Resistor Biasa
Tabel Warna Resistor Metal
Cara Membaca Resistor Biasa
Cara Membaca Resistor Metal
Dioda
Macam-Macam Dioda
Cara Mengukur Dioda
Cara Mengukur Dioda Bridg / Kuprok
Transformator / Trafo
Cara Mengukur Trafo
Proses Pembuatan Trafo
Cara Merakit Adaptor / Regulator
Contoh-Contoh Rangkaian Regulator Sederhana
Arti Rangkaian Seri & Paralel
Cara Menggunakan Multitester
Daftar isi tentang dasar-dasar elektronika di atas adalah sangat
penting sekali bagi pemula yang baru belajar elektronika.Setelah anda
menguasai dasar-dasar elektronika,maka anda bisa belajar reparasi TV.Isi
tutorial yang saya buat ini telah lengkap dan disertai penjelasannya
dgn gambar. Lalu tutorial tentang reparasi TV ada penjelasan tiap-tiap
blok TV,urutan dan cara kerja TV,Cara mengukur tegangan,Langkah-langkah
reparasi dgn benar,cara reparasi dgn cepat,Cara mengukur
tabung,Contoh-contoh kerusakan TV dan cara melacaknya,dan lain
sebagainya anda bisa lihat sendiri daftar isinya.Semua disertai
gambarnya.Bisa anda buktikan. Dibawah ini salah satu contoh isi tutorial
pada halaman pertama,jika anda ingin belajar lebih lengkap dan jelas
bisa pesan langsung ke saya.Blog ini adalah asli buatan saya
sendiri.Pada contoh photo-photo yang ada di blog ini adalah asli photo
saya dan kalimat penjelasanannya juga asli hasil uraian saya
sendiri.Karena berdasarkan pengalaman.
Gambar 1
Gambar 2
Diagram blok diatas (Gambar 1 & 2) adalah diagram blok televisi
berwarna dan hitam putih.Diantara kedua gambar tsb pada dasarnya
sama,bagian-bagiannya,fungsinya,serta cara kerjanya semua sama.Untuk
televisi berwarna hanya ada tambahan bagian warna saja.Bagian yang
lainnya sama persis tak ada bedanya,jadi anda tidak perlu bingung kalau
memperbaiki televisi berwarna.Oleh karena itu diagram tersebut penting
untuk di ingat-ingat sebagai pedoman anda.Karena diagram tersebut adalah
proses / urutan cara kerja televisi mulai dari tuner sampai munculnya
gambar pada layar.Maka diagram ini sangat penting untuk dasar dan
menjadi petunjuk anda mereparasi televisi.Berarti anda mengerti betul
proses kerjanya televisi dari bagian ke bagian.Jadi kalau anda
mereparasi televisi tidak asal asalan tetapi tepat pada sasarannya.Kalau
anda tidak mengerti urutan bagian dan fungsinya,maka anda akan
mengalami kesulitan dan tidak tepat pada bagian yang rusak.Dan blok ini
penting anda hafal serta fungsinya walaupun tidak secara mendetail. Pada
gambar 1B adalah skema blok bagian warna.Untuk proses terjadinya warna
bagaimana,anda tak perlu menghafalkan skemanya dan teorinya,karena kalau
dihafalkan sangat banyak sekali dan membuat anda tambah pusing.Yang
penting adalah skema dasarnya saja (gambar 1A) dan fungsi masing-masing
bagian (berulang kali saya sebutkan).Intinya anda bisa cara mereparasi
televisi berwarna dengan langkah-langkah yang tepat dan cepat tak perlu
bertele-tele menghafalkan proses pewarnaan.Karena kalau dipelajari
secara mendetail mengenai proses terjadinya warna mungkin bisa satu buku
sendiri dan anda belum tentu paham.Oleh karena itu anda pelajari
praktisnya saja,teorinya diambil yang poin poin penting saja dan
langkahnya mereparasi dengan cepat dan tepat.
Berikut ini penjelasan
mengenai fungsi dari masing-masing bagian : Antena : berfungsi untuk
menangkap sinyal RF dari pemancar televisi.
Tuner : berfungsi untuk
memilih gelombang pemancar yang akan diterima. Didalam tuner terdapat
rangkaian penguat RF,mixer dan osilator. Penguat RF bertugas memilih
pemancar yang akan diterima kemudian diberikan ke mixer. Mixer akhirnya
menghasilkan frekuensi baru,kemudian difilter menjadi 2 frekuensi saja
yang keluar yaitu 38,9 MHZ dan 33,4 MHZ. Frekuensi 38,9 MHZ adalh
frekuensi pembawa gambar Frekuensi 33,4 MHZ adalah frekuensi pembawa
suara. Kedua frekuensi tersebut kemudian diteruskan ke penguat video IF.
Video IF : berfungsi menguatkan sinyal-sinyal yang diterima dari mixer,kemudin diteruskan ke video detektor.
Video
detektor :berfungsi mendeteksi sinyal gambar dan suara kemudian
diteruskan ke video driver.Sinyal pembawa gambar dideteksi hingga keluar
sinyal gambar yang frekuensinya 15 KHZ-5 MHZ,sinyal pembawa suara
dideteksi hingga keluar sinyal pembawa suara baru 5,5 MHZ (FM).
Video
driver berfungsi memisahkan sinyal pembawa suara,sinyal gambar dan
sinyal sincronisasi. Sinyal gambar diteruskan ke video output. Sinyal
suara diteruskan ke sound IF amplifier. Sinyal sinkronisasi diteruskan
ke sinkronisasi separator.
Video output berungsi menguatkan sinyal gambar lalu diteruskan ke katoda tabung.
Sound
IF amplifier berfungsi menguatkan sinyal suara kemudian diteruskan ke
detektor FM,detektor FM mendeteksi sinyal 5,5 MHZ hingga tinggal
frekuensi audio,kemudian ke penguat audio terus ke loudspeaker.Untuk
bagian sound IF sampai penguat audio ini seperti penguat amplifier
biasa.
Syncronisasi separator berfungsi untuk menyesuaikan gambar yang dipancarkan dari pemancar.
Osilator
vertikal berfungsi membangkitkan frekuensi 50 Hz kemudian diteruskan
driver vertikal lalu ke output vertikal,selanjutnya ke defleksi vertikal
dan defleksi vertikal ini membuka gambar secara vertikal (atas bawah).
AFC berfungsi mengoreksi frekuensi horizontal 15,625 Khz dan diteruskan ke osilator horizontal.
Osilator
horizontal berfungsi untuk membangkitkan frekuensi 15,625 Khz kemudian
diteruskan ke driver horizontal lalu ke output horizontal selanjutnya ke
defleksi horizontal dan defleksi horizontal ini membuka gambar secara
horizontal (kanan kiri).
Horizontal output juga membangkitkan tegangan tinggi sekitar 10-20 kv untuk anoda tabungnya.
Bab 2 : LANGKAH-LANGKAH MEREPARASI TELEVISI
Gambar diatas adalah contoh cara membuang tegangan yang masih tersisa pada kop flyback.
Dalam
mereparasi televisi,apabila mesin televisi perlu dilepas maka buanglah
dahulu tegangan yang masih tersisa pada kop flyback dan tabung ( seperti
contoh diatas).Walaupun TV sudah mati total tetapi kop flyback dan
tabung masih menyimpan tegangan yang cukup besar.
Contoh Melepas Kop Flyback
Gambar
diatas adalah contoh cara melepas kop flyback dgn aman. Walaupun
tegangan sudah terbuang,jika mau melepas kop flyback maka untuk lebih
aman gunakan tespen.Apabila masih ada sedikit tegangan yang tersisa maka
akan terbuang pada lampu tespen tsb.
Contoh melepas blok RGB
Gambar
diatas adalah contoh melepas bagian RGB dari katoda tabungnya.Yang
warna putih tsb adalah soket katoda.Anda harus hati-hati sekali bila
melepas soketnya,karena apabila tidak benar cara melepasnya bisa
menyebabkan patahnya katoda tabung atau pecah leher tabung. Gambar
dibawah ini adalah contoh mesin TV merk JVC model lama yang sudah
dilepas dari tabung yang akan diperbaiki dalam kondisi Mati Total.Agar
lebih leluasa dalam mereparasi bila membolak balik mesin tsb.
Masin TV Merk JVC Model Lama
Mesin TV AKARI
Blok Regulator TV Akari
Gambar
diatas adalah contoh bagian power supply / regulator mesin TV
Akari.Anda harus paham nama-nama komponen dan fungsinya serta cara kerja
regulator tsb.Dengan demikian anda akan lebih mudah dalam reparasi
mesin TV.Jadi tidak asal bisa mengukur komponen mati atau hidup
saja.Tetapi harus bisa sedikit menganalisa urutan kerja dari regulator
tsb. Selanjutnya adalah langkah-langkah reparasi TV mati total.Langkah
ini saya ketik secara urut,mulai dari buka box sampai selesai
mereparasi.Tujuannya agar bagi teknisi pemula yang baru mulai
mempelajari reparasi televisi bisa lebih memahami.Bagi teknisi yang
sudah senior mungkin blog saya ini tidak berguna.Jadi harap maklum bagi
teknisi yang sudah senior.Terimakasih. Langkah-langkah :
Pertama,buka
box tutup belakang.Apabila memperbaiki televisi keadaan mati total
seperti ini,lebih baik mesin televisi dilepas saja dari
tabungnya.Seperti contoh pada gambar diatas.Agar lebih leluasa jika
membolak-balik mesin televisi tsb.Disamping itu,akan lebih mudah dalam
pengecekan komponen dan pengukuran tegangan.Tabungnya juga aman tidak
resiko kena benda-benda keras yang tidak sengaja selama
reparasi,misalnya obeng,tang atau alat-alat lain.Hati-hati melepas
mesin,kabel yang berhubungan dengan tabung harus dilepas dahulu seperti
kop flyback (jangan dipegang kopnya sebelum dibuang tegangannya).Dan
jangan langsung dilepas,buang dahulu tegangan yang masih tersimpan pada
kop flyback,biasanya masih ada.Caranya yaitu ambil kabel multitester
salah satu, kemudian hubungkan colok multi tsb ke ground tabung.Dan
colok yang lancip untuk menusukkan ke dalam kop flyback.Maka akan
terbuang tegangan yang masih tersisa dalam kop dan tabung
tersebut.Setelah terbuang kemudian lepas kop tsb dari tabung dengan
menggunakan tespen.Kenapa menggunakan tespen? Tujuannya apabila masih
sedikit tegangan yang ada,maka akan terbuang pada lampu tespen,andapun
lebih aman.Setelah kop terlepas,kemudian melepas rangkaian blok RGB yang
menancap pada leher tabung,hati-hati sekali dalam melepas
soketnya,karena kalau kaki katoda tabung ada yang sampai patah atau kaca
leher tabung pecah,maka anda menggantinya tabung.Lihatlah contoh
diatas.
Langkah kedua yaitu membersihkan debu-debu yang ada sampai
bersih dan bersihkan juga kotoran yang menempel pada jalur-jalur pcb
dengan menggunakan bekas sikat gigi dan tiner yang cepat menguap atau
bisa juga alkohol.Caranya,teteskan tiner atau alkohol pada sikat gigi
dan pcb yang akan dibersihkan,lalu gosok dengan sikat sampai bersih
dari kotoran.Mengapa kotoran yang menempel pcb harus dibersihkan?
Tujuannya adalah agar solderan yang retak-retak kelihatan dan memudahkan
pengecekan atau penyolderan.Selanjutnya adalah melepas dahulu
Transistor panel horizontal yang ada pendinginnya didekat flyback.Untuk
menghindari kelalaian anda jika mesin televisi hidup.Karena jika mesin
televisi hidup,maka flyback akan menyemprotkan tegangan tinggi sebesar
20-25KV.Coba anda bayangkan kalau terkena tegangan sebesar itu.Tetapi
jika Transistor panel sudah dilepas maka anda sudah aman.Karena hal ini
penting,saya mengingatkan saja.Tapi anda jangan terus takut,entar
setelah membaca petunjuk ini anda takut.Jadi seorang teknisi jangan
takut yang penting anda hati-hati dan selalu perhatikan letak kop
flyback setiap akan mencoba menghidupkan mesin televisi,jangan sampai
terletak diatas/dibawah mesin.Kop flyback tsb harus letakkan jauh
sepanjang kabel kop dan menghadap keatas atau dimasukkan dalam gelas
saja lebih amannya(posisi ini jika Tr panel horizontal sudah
terpasang,jika tidak terpasang tidak apa-apa).
Langkah ketiga adalah
mengecek tegangan listrik 220V dan sekringnya.Apabila tegangan 220V
normal & sekring normal,maka cek tegangan pada elko 400VDC,jika
tidak ada tegangannya maka cek dioda bridg_nya atau 4 dioda
penyearahnya,mungkin ada yang rusak.
Langkah empat,jika tegangan pada
elko 400V sudah ada (tegangannya hanya sekitar 250-300VDC saja,bukan
400VDC persis) kemudian ukur tegangan sekundernya 110-115 VDC.
Apabila
tegangan 110VDC tidak ada,maka kita cek satu persatu daerah sekunder
power supply saja.Atau anda lakukan penyolderan ulang dahulu pada bagian
yang dicurigai,lalu coba hidupkan.Jika belum keluar tegangan B+
110V,maka lakukan pengecekan komponen satu persatu didaerah sekunder
power supply.
Gambar dibawah ini adalah contoh blok sekunder power supply.
Demi keamanan jika anda memperbaiki power supply,biasakan
transistor panel horizontal dilepas dahulu,diatas sudah dijelaskan.Hal
ini penting untuk menghindari kelalaian anda,karena kalau power supply
sudah hidup,dan osilator sampai output horizontal juga hidup maka
flyback akan menyemprotkan tegangan tinggi 20-25KV.Dibawah ini contoh
transistor horizontal output ( Panel ) yang harus dilepas yaitu D1877.
Transistor Panel Horizontal D1877 Di Lepas
Transistor Sudah Di Lepas
8. Cabut/sedot dahulu solderan
B+ pada kaki flyback yang ada hubungannya dengan elko B+ 160V agar
tidak terbeban oleh flyback dalam memperbaiki power supply.Apabila tidak
dilepas solderannya juga tidak apa-apa,flyback tidak akan menyemprotkan
tegangan selama transistor panel horizontal belum terpasang.Namun hal
tersebut penting juga,karena apa? Untuk mengetahui kaki B+ flyback tsb
konslet atau tidak.Jika konslet,maka tegangan B+ dari power supply akan
mati setelah dihubungkan dengan kaki B+ flyback.Maka secara langsung
anda mengetahui bahwa flyback sudah konslet.Pada gambar dibawah ini
contoh pin B+ yg perlu dilepas.
Apabila tegangan B+ belum keluar,maka langkah selanjutnya mengukur
komponen aktiv dahulu,seperti transistor{Tr},semua diukur satu
persatu,jika menemukan ada yang rusak maka gantilah yang baru.
9.Langkah
kesembilan,jika B+ power supply belum keluar juga tetapi Transistor
semua normal,maka cek dioda Zener 110V.Dioda Zener tersebut bentuknya
besar,seperti dioda 3A.Nah..,biasanya zener ini putus,karena dioda ini
adalah zener pembatas B+ 110 VDC.
10.Langkah kesepuluh,misalnya B+
belum keluar juga,padahal komponen aktiv seperti Transistor,dioda semua
sudah dicek normal.Maka cek Resistor{R},biasanya R yang menuju Basis
Transistor Panel power supply dari elko 400V putus,nilainya sekitar
100k-150k ada 2 buah,ganti kedua Resistornya.
11. Pada Power supply
televisi untuk panelnya/transistor output tidak semua memakai
Transistor,ada yang memakai STR atau SMR.STR adalah IC {Integrated
Circuit} tapi didalamnya juga transistor 2 buah dan ada Resistor.Jika
STR ini rusak maka R disekitar biasanya rusak,putus atau mulur,kalau
kita mengganti STR,maka sekalian R_nya diganti agar kerja STR
sempurna.Nah,jika ada televisi dihidupkan tapi listrik langsung mati
atau jeglek maka power supply pasti rusak,yaitu bagian primernya.Ada 4
faktor penyebab diantaranya panel regulator rusak/konslet
(Transistor,STR),dioda bridg_nya konslet,bisa juga kapasitor milar 250V
konslet atau Elko 400V konslet. Seperti gambar dibawah ini adalah
regulator bagian primer :
12. Jika tegangan sekunder sudah ada,lalu anda ukur dan atur trimpot
B+,tegangan rata-rata 110-115 Vdc.Dan ukurlah tegangan keluaran B+ yang
lain sesuai standard. 13. Syarat agar mesin televisi bisa hidup harus
ada tegangan pwr supply,osilator horizontal,driver horiz,output
horiz,B+vertikal dan output vertical,lalu tegangan heater,tegangan
screen(G2),teg video output dan tegangan RGB.Diantara bagian-bagian
tersebut peran paling penting adalah bagian power supply dan
Horizontal,kedua bagian ini adalah ibarat orang jantungnya,harus hidup
duluan,nanti baru yang lainnya.
Berapa saja tegangan diantara bagian-bagian tsb,berikut ini penjelasannya :
-Power supply : 110V-115Vdc
-B+ IC program : 5VDC
-B+ IC osc : 12Vdc {Teg untuk IC tsb}
-Kolektor driver horizontal : 50 Vdc {colector Tr driver horz}
- H-Out : 0,2 Vdc {dari IC osc ke Basis Tr driver Ho}
- V-Out : 0,2 VDC
-Out Trafo IT : 0,5 – 2 VAC
-B+ IC vertikal : 24Vdc {teg utk IC vertikal tsb)
-Output vertikal : 12V-16Vdc {dari IC vert menuju defleksi vert}
- B+ Audio : 16 VDC
- B+ Tuner : 12 VDC ada juga yg 5 VDC
-Heater (Filament) : 6VAC
-Screen (G2) : 250V-500Vdc
-RGB {katoda} : 90V-125Vdc
-Video output : 180Vdc {dari flyback}
-Program : 5Vdc {teg B+ untuk IC program}
13.
.Jika tegangan dari power supply semua normal,selanjutnya yang
penting adalah harus menghidupkan bagian horizontal dahulu.Mulai dari
osilator,driver dan output horizontal.Untuk bagian yang lain
belakangan.Anda lihat datanya pada langkah tiga belas,sesuaikan
tegangannya.Secara cepat dan praktisnya,langsung ukur tegangan basis
pada Transistor output horizontal ( dari trafo IT yg menuju basis TR
horizontal out) harus ada sekitar 0,5-2 VAC,kecil sekali (wajib
ada).Kalau tegangan basis ini sudah ada berarti mesin tsb sudah
hidup,dan anda tidak perlu mengukur mulai dari osilator.Gambar berikut
ini adalah tegangan 0,5-2 VAC yg wajib ada dari trafo IT ke basis TR
horizontal.
Jika tegangan dari trafo IT yang menuju Basis TR horizontal out tidak
ada,maka mesin televisi tidak mungkin hidup,kemudian baru anda urutkan
pengecekannya.Mulai dari osilator sampai output horizontal.Kalau
tegangannya sudah ada berarti mesin TV ini sudah bisa hidup dan pasang
transistor output horizontal yang dilepas tadi,tetapi diukur dahulu
Transistor tersebut bagus atau tidak dan mesin TV siap dicoba.
14.
Cukup jelas dari rangkuman diatas mengatasi TV mati total,mulai dari
pengecekan power supply sampai menghidupkan TV,berarti anda sudah bisa
menservis TV sendiri tanpa minta bantuan bengkel lain.
Dibawah ini adalah contoh IC osilator TA8690AN dan data pin : IC ini biasa di pakai pada mesin TV Goldstar dan Akari:
Gambar Dari Balik PCB
Gambar
diatas yang tulisan kuning adalah data pin IC osilator poin-poin
penting yang sering di cek oleh para bengkel TV.Ada
V-Out,H-Out,H-Vcc,RGB Out,Chroma dan Vcc.Karena poin-poin tsb adalah
peran yang terpenting dalam IC tsb.Anda harus tau maksudnya kode-kode IC
itu dan besarnya tegangan pada bagian tsb.Karena pin-pin tsb adalah
yang terpenting dalam IC.Bila anda ingin lebih jelas lagi dan
mempelajari dari bagian perbagian,maka milikilah tutorial tsb untuk
dipelajari lebih dalam.Karena yang ada di blog ini baru contoh saja
belum seberapa,masih banyak lagi yang harus di pelajari.Oleh karena itu
kejarlah ilmu jika anda ingin lebih maju.
Sekarang anda sudah bisa
memperbaiki mesin televisi keadaan mati total,tetapi bagaimana caranya
mengetahui bahwa mesin TV tsb sudah menampilkan gambar tanpa harus
memasang tabung terlebih dahulu? Caranya mudah,bisa anda baca lebih
lanjut bila memiliki tutorial dari saya. Selanjutnya cara melacak
gangguan-gangguan TV,cara menangani masalah gambar,cara mengukur
tabung,cara mengatasi tabung yang bermasalah dan lain-lain.Untuk itu
bila anda memiliki tutorialnya bisa anda pelajari lebih lanjut.
Melihat
dari daftar isi tersebut,dengan rendah hati saya kira sangat bermanfaat
bagi siapapun,khususnya bagi orang yang suka otak atik elektronika dan
komputer.Bagi orang yang ingin belajar merakit komputer sendiri dan cara
menginstal komputer sendiri,maka anda tak perlu kursus
kemana-mana.Karena dengan membaca tutorialnya maka anda tinggal
mengikuti langkah demi langkah.Mungkin ilmu dari saya bisa anda jadikan
modal untuk membuka servis televisi dan komputer,karena untuk servis
televisi berkisar 50-100ribu,itu baru servis satu televisi.Bayangkan
jika anda dalam sehari bisa mereparasi televisi 5 unit saja sudah
berapa.Kemudian komputer misalnya sekali menginstal satu unit komputer
saja sudah 5orb.Apakah anda tidak berminat untuk mencari uang yang lebih
mudah dan halal.Mudah-mudahan ilmu dari saya ini berguna bagi anda yang
telah memiliki tutorialnya.
Apabila anda punya niat untuk mencari
ilmu janganlah ditunda-tunda,karena anda akan rugi dengan waktu yang
terbuang sia-sia.Segeralah menuntut ilmu demi masa depan anda sendiri.
Maka dari itu,apabila tutorial saya sangat berguna bagi anda,silakan
anda merelakan uang cukup 150 rb saja sebagai ongkos lelah selama
mengetik berhari-hari bahkan sampai berbulan-bulan.Apabila anda kursus
tidak mungkin dengan uang 150rb bisa mendapatkan banyak ilmu,bahkan baru
pendaftaran saja sudah mahal,belum transportasi anda,buku-buku
penunjang lainnya,belum biaya praktek anda dan lain sebagainya sampai
jutaan rupiah. Saya membuat tutorial ini karena saya ingin saling
membagi ilmu kepada anda.Oleh karena itu janganlah sia-siakan kesempatan
ini,karena saya tidak selamanya membuka blog ini,hanyalah terbatas
waktu.Semoga semua ilmu yang saya berikan ini akan sangat berguna bagi
anda dan anak cucu anda.Karena ilmu tidak bakal hilang selama hidup dan
bisa turun temurun.Maka dengan saya memberikan kesempatan ini janganlah
anda sia-siakan,manfaatkan betul kesempatan anda bisa mengakses blog
ini.Tutorial saya ini dalam bentuk CD dan bisa dibaca dikomputer atau
laptop anda. Cara pemesanannya cukup gampang & tidak repot.Anda
tinggal telp saja atau sms ke nomor saya untuk konfirmasi langsung.Lalu
anda tranfer uang ke rekening saya,kemudian CD tutorialnya langsung saya
kirimkan ke alamat rumah anda lewat kantor pos kilat khusus.Anda jangan
ragu jika berminat.Blog saya ini bukan penipuan,jangan dibandingkan dgn
blog-blog lain yang menawarkan berbagai ebook tetapi tidak bisa
konfirmasi langsung dgn orang yang bersangkutan.Tetapi lain dgn blog
saya ini,anda bisa langsung konfirmasi dan bertanya melalui sms atau
telp.Tutorial yang saya tawarkan ini telah berlaku dan terbukti membantu
bagi para pemula yang belajar reparasi TV.Jika anda telah memiliki
tutorial dari saya,maka anda boleh bertanya jika ada kesulitan reparasi
TV.(sumber sekawan servis elektro)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar